Cara Penggunaan Pupuk Herbafarm Cair Untuk Semua Jenis Tanaman

   
Cara Penggunaan Pupuk Herbafarm Cair Untuk Semua Jenis Tanaman

Cara Penggunaan Pupuk Herbafarm Cair Untuk Semua Jenis Tanaman

Pupuk Herbafarm Cair merupakan pupuk Bio Organik produksi PT Sido Muncul Pupuk Nusantara yang dapat diaplikasikan untuk semua jenis tanaman. Penggunaan pupuk herbafarm cair sangatlah mudah yaitu cukup disemprot ke seluruh bagian tanaman atau dengan kocor langsung ke area pengakaran dengan dicampur atau tidak dicampur air. Jadi, petani bisa memilih cara pemupukan yang sesuai dengan kondisi lahan pertanian. Untuk dosisnya bisa disesuaikan dengan jenis tanaman serta usia dari tanaman yang dibudidayakan.

Cara Penggunaan Pupuk Herbafarm Cair

Pupuk Herbafarm Cair merupakan pupuk yang serbaguna karena dapat digunakan untuk perendaman benih, persiapan lahan sampai pemupukan lanjutan. Berikut ini petunjuk cara penggunaan Pupuk Herbafarm Cair berdasarkan tahapan budidaya tanaman.

Perendaman Benih

Untuk anda yang membudidayakan tanaman dari benih seperti cabe, tomat, jagung dan lainnya maka sebaiknya aplikasi Pupuk Herbafarm Cair dimulai dari tahapan perendaman benih tanaman. Adapun dosis dan langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Larutkan 2ml pupuk herbafarm cair ke dalam 1 liter air. Jumlahnya bisa disesuaikan dengan seberapa banyak benih yang akan direndam tinggal dikalikan kelipatan dari dosis tersebut.
  2. Rendam benih ke dalam larutan pupuk herbafarm tersebut selama 15-30 menit.
  3. Selanjutnya angkat benih dan tiriskan kemudian benih siap di semaikan atau ditanam langsung di lahan.
Tujuan perendaman benih dengan larutan pupuk herbafarm cair adalah untuk memberikan nutrisi awal kepada benih untuk dapat tumbuh dengan baik. Selain itu pupuk herbafarm cair juga memberikan perlindungan kepada benih agar tidak terinfeksi penyakit tular benih dan penyakit tular tanah.

Penyemaian Bibit

Untuk tanaman yang perlu disemaikan seperti cabe, tomat dan lainnya maka aplikasi pupuk herbafarm cair selanjutnya adalah pada tahapan persiapan media semai. Adapun tahapannya adalah sebagai berikut:

  1. Siapkan media semai yang akan digunakan.
  2. Buat larutan pupuk herbafarm cair dengan dosis 5ml ditambahkan dengan 1 liter air. Jumlah kebutuhan bisa disesuaikan dengan banyaknya media semai yang digunakan.
  3. Siram media semai secara merata sampai terlihat basah dan lembab.
  4. Masukkan media semai ke dalam polybag atau tray semai.
  5. Diamkan selama 1 minggu dan benih yang sudah direndam dengan larutan pupuk herbafarm siap dipindahkan ke dalam media semai.
  6. Lakukan pemupukan pada media semai dengan menggunakan dosis 5ml tambah 1 liter air.
  7. Semprot media semai secara merata setiap 1 minggu sekali sampai bibit siap dipindahkan ke lahan tanam.

Persiapan Lahan Tanam

Persiapan lahan tanam atau biasa dikenal dengan istilah pemupukan dasar dilakukan setelah melakukan pembajakan tanah. Tanah yang sudah digemburkan selanjutnya disiram atau disemprot secara merata dengan larutan pupuk herbafarm. Adapun dosis yang digunakan adalah 30ml ditambahkan dengan 14 liter air untuk 1 tangki semprot.

Setelah melakukan penyemprotan pada lahan tanam diamkan selama 2 minggu, selanjutnya bibit siap dipindahkan ke lahan tanam.

Pemupukan Lanjutan

Pemupukan lanjutan dilakukan secara berkala untuk memastikan kebutuhan nutrisi tanaman terpenuhi secara maksimal. Adapun jadwal pemupukan lanjutan adalah sebagai berikut:

  • Pemupukan Lanjutan Pada Tanaman Musiman

Untuk tanaman musiman seperti cabe, tomat jagung dan lainnya pemupukan lanjutan dilakukan dengan jadwal sebagai berikut:

  1. Pemupukan pada bulan pertama dilakukan setiap 1 minggu sekali.
  2. Pempukan dimulai pada saat tanaman berusia 7 hari setelah tanam.
  3. Dosis yang digunakan adalah 30ml ditambahkan dengan 14 liter air untuk 1 tangki.
  4. Aplikasi dilakukan dengan cara melakukan penyemprotan pada tanaman secara merata, pastikan keluaran tangki semprot disetelah pada bagian yang paling halus agar tidak merusak tanaman.
  5. Pemupukan pada bulan kedua dilakukan setiap dua minggu sekali.
  6. Pemupukan dimulai pada saat tanaman berusia 42 hari atau saat memasuki minggu ke enam.
  7. Dosis yang digunakan adalah 40ml untuk 1 tangki semprot kapasitas 14 liter air.
  8. Cara pemupukan dengan menyemprot tanaman secara merata terutama pada bagian bahah tanaman dan area pengakaran.
  • Pemupukan Lanjutan Pada Tanaman Jangka Panjang

Tanaman jangka panjang seperti cengkeh, kakao, kopi dan lainnya biasanya memiliki pohon yang keras dengan ukuran yang tinggi dan besar jika dibandingkan dengan tanaman musiman. Cara pemupukan dan dosis tentu saja berbeda dengan tanaman musiman, adapun cara aplikasi pupuk herbafarm cair pada tanaman jangka panjang adalah sebagai berikut:

Aplikasi dengan teknik penyemprotan dilakukan untuk tanaman yang berusia 1-3 tahun. Dosis yang digunakan adalah 60ml ditambahkan dengan 14 liter air. Pemupukan dilakukan setiap 2 minggu sekali selama 3 bulan. Pemupukan selanjutnya dilakukan setiap 3 bulan sekali.

Aplikasi dengan teknik siram dilakukan untuk tanaman yang berusia 3-5 tahun. Dosis yang digunakan adalah 10ml ditambahkan 1-5 liter air per pohon. Pemupukan dilakukan setiap 3 bulan sekali atau disesuaikan dengan kondisi tanah dan tanaman.

Aplikasi dengan teknik kocor langsung tanpa dicampurkan air. Aplikasi ini disarankan untuk tanaman yang berusia 5 tahun ke atas. Dosis yang digunakan bisa disesuaikan dengan usia tanaman dan juga kondisi tanah dan tanaman. Perkiraan dosis yang digunakan adalah 40ml-100ml per pohon. Pupuk Herbafarm cair dikocorkan pada area sekitar pengakaran dengan jarak sekitar 1 meter dari pohon.

Catatan Penting

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan Pupuk Herbafarm yaitu sebagai berikut:

  • Pupuk Herbafarm Cair tidak boleh dicampur atau diaplikasikan secara bersamaan dengan pupuk atau pestisida kimia sintetis.
  • Jika tangki semprot pernah digunakan untuk aplikasi pestisida kimia sintetis maka tangki semprot tersebut harus dibersihkan dengan sabun terlebih dahulu.
  • Penggunaan pupuk kimia atau pestisida kimia sintetis dapat dilakukan dengan selang 5-7 hari setelah atau sebelum aplikasi pupuk herbafarm.
  • Aplikasi pupuk herbafarm cair dilakukan pada pagi hari sebelum pukul 08.00 atau sore hari setelah pukul 16.00.
  • Penggunaan Pupuk Herbafarm Cair sebaiknya ditunda apabila tanaman sedang berbunga dan aplikasi dilakukan kembali setelah bunga telah berubah menjadi buah, jika telah memasuki jadwal pemupukan.
  • Aplikasi Pupuk Herbafarm Cair sangat baik jika dikombinasikan dengan penggunaan pupuk kandang, pupuk kompos atau Pupuk Herbafarm Granul.

Dosis, Jadwal dan cara penggunaan Pupuk Herbafarm Cair dapat berbeda-beda tergantung dari jenis tanaman yang dibudidayakan, kondisi awal tanaman, kondisi tanah dan faktor lingkungan lainnya. Penggunaan pupuk Herbafarm Cair secara rutin sesuai dengan jadwal pemupukan memberikan nutrisi yang cukup kepada tanaman baik pada tahapan vegetatif dan generatif.


Diperbarui
Tambahkan Komentar